"Ibarat harapan seorang penggali sumur, jika galiannya belum mengeluarkan air, maka dia akan terus berusaha memperdalam galian sampai akhirnya mengeluarkan air. Begitupun kita dalam beribadah dan berdo`a. Jika kita belum merasakan nikmat atau manisnya beribadah dan doa belum dikabulkan, teruslah berusaha jangan pernah berputus asa, mungkin masih terhalang oleh dosa-dosa yang kita perbuat. Berkaitan dengan putus asa, Alloh berfirman : "..Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir." (QS. Yusuf : 87) Untuk itu, optimislah dalam berdoa dan beribadah, jauhilah rasa putus asa. Semoga Alloh SWT menjadikan kita hambanya yang kuat. Amin Wassalamualaikum !
Myspace tweaks at TweakYourPage.com

Album Anggota Keluarga

Hidup Ini Pilihan

Selasa, 23 April 2013

Burung Kecil yang Memadamkan Api



 DI KALANGAN suku Aztec Meksiko mereka memiliki cerita rakyat bahwa dahulu kala terjadi kebakaran besar di hutan mereka. Semua makhluk yang ada di hutan itu lari menyelamatkan diri, kecuali sekelompok burung-burung kecil yang berterbangan mengambil air dalam paruhnya untuk memadamkan api yang sangat besar. Melihat apa yang dilakukan burung-burung kecil ini, burung-burung yang lebih besar mendatanginya sambil bertanya: “Apa yang sedang kalian lakukan?”
Burung-burung kecil tersebut menjawab; ”Kami sedang berusaha memadamkan kebakaran hutan ini”

Dengan geregetan burung-burung besar tersebut berteriak:  
“Kamu tidak akan bisa melakukannya! Kami saja yang besar juga tidak bisa melakukannya, apalagi kamu! Ayo kita menyelamatkan diri kita saja.”
 

Burung-burung besar tersebut kemudian terbang sekuat tenaga meninggalkan hutan yang lagi terbakar. Demikian pula dengan seluruh makhluk yang ada di hutan itu, mereka berlarian menjauh dari hutan untuk menyelamatkan diri. Tetapi tidak sekelompok burung-burung kecil tadi, mereka tetap mengambil air dengan paruhnya yang sangat kecil untuk memadamkan api yang sangat besar membakar hutan mereka.
 

Atas kehendak Yang Maha Kuasa, kebakaran hutan itu akhirnya padam – tetapi suku Aztec Mexico – yang tidak mengenal Tuhannya dengan benar, mereka berkepercayaan bahwa burung-burung kecil inilah yang memadamkan api.

Dalam Islam, orang beriman memiliki kewajiban untuk berbuat sesuatu manakala melihat kemungkaran. Yang terbaik tentu berbuat dengan (tangan) atau kekuasaannya, kalau tidak bisa baru dengan ucapannya (jaman sekarang bisa berarti tulisan), dan kalau inipun tidak bisa setidaknya mengubah (menolak) dalam hatinya – dan ini selemah-lemah iman.


“Barangsiapa di antara kamu
 yang melihat suatu kemungkaran, maka hendaklah ia 
mengubah dengan tangannya; jika ia tidak mampu, maka
 ubahlah dengan lisannya; dan jika tidak mampu,
(ubahlah) dengan hatinya. Dan itulah s
elemah-lemah
iman.” (HR Bukhari, Muslim, dan Ashabus Sunan). 

Kemungkaran di jaman ini banyak sekali bentuknya, bisa berupa kebijakan publik yang menyengsarakan rakyat. Bisa system ekonomi yang membuat si kaya tambah kaya dan memperbanyak jumlah penduduk miskin. Bisa berupa penyia-nyiaan lahan produktif hanya untuk kepentingan spekulasi, penguasaan berlebihan sumber daya alam oleh sekelompok orang tertentu , bisa ajaran  menyimpang  dari  Eyang tertentu  dlsb. dlsb.
 

Intinya kita harus berbuat sesuatu bila melihat kemungkaran, bila selemah-lemah iman itu mengubah atau menolak dalam hati, berarti kalau hati kita tidak menolaknya – jangan-jangan memang tidak ada atau belum ada iman di hati kita?
 

Bisa jadi yang kita lakukan ini adalah hal yang sangat kecil, seperti air dalam paruh burung-burung kecil di atas. Akal manusia-pun tidak sampai bisa memahami air yang sangat kecil tersebut untuk memadamkan kebakaran hutan.
 

Tetapi di hadapan Yang Maha Kuasa, tidak ada yang terlalu kecil untuk merubah sesuatu yang sangat besar. Anak-anak kecil Palestina-pun membuktikannya dengan ketapel-ketapel dan lemparan kerikil mereka, mereka mampu menghadang tank-tank yang canggih penjajah Zionis Israel.

 Maka sekarang waktunya kita berbuat untuk melawan kemungkaran itu, sekecil apapun yang bisa kita lakukan…mudah-mudahan dengan yang kecil itu kita bisa menghadirkan pertolonganNya Yang Maha Kuasa. Amin.

اللّهَ قَتَلَهُمْ وَمَا رَمَيْتَ إِذْ رَمَيْتَ

“…dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar….” (QS:  al-Anfaal [8]: 17)
 

Kamis, 18 April 2013

Kehidupan



Hidup selalu merupakan pertarungan, & tiada pertarungan tanpa kekuatan...
Bertarung tanpa kekuatan, pasti mengakibatkan kekalahan.
Tapi lebih kalah lagi yang keluar dari pertarungan karena tak memiliki kekuatan...

Hidup selalu merupakan cinta, & tiada cinta tanpa kerinduan...

Mencintai tanpa merindukan adalah hambar.
Tapi lebih hambar lagi jika tidak punya kerinduan karena tak memiliki rasa cinta..


Hidup selalu merupakan harapan. & Tidak ada harapan tanpa usaha...
Berharap tanpa usaha adalah kesia-siaan.
Tapi lebih sia-sia lagi orang yang tidak mau berusaha karena tidak memiliki harapan...

Hidup selalu merupakan pergaulan, & setiap pergaulan pasti terjadi gesekan...

Ingin bergaul tidak ingin bergesekan, adalah kerdil.
Tapi lebih kerdil lagi yang tidak ingin bergaul karena tidak ingin terjadi gesekan..


 Hidup selalu merupakan perjuangan, & setiap perjuangan butuh pengorbanan...
Berjuang namun takut berkorban adalah banyolan. Tapi lebih banyol lagi jika tidak mau berjuang karena takut berkorban...

Hidup selalu merupakan pejuangan & setiap perjuangan butuh senjata....

Berjuang tanpa senjata adalah konyol.
Tapi lebih konyol lagi yg tidak mau berjuang karena merasa tidak punya senjata...


Hidup selalu merupakan perjalanan. & setiap perjalanan pasti butuh perbekalan...
Menempuh perjalanan tanpa bekal adalah kebodohan.
Tapi lebih bodoh lagi orang yg tidak mau berjalan karena merasa tidak punya bekal...

Hidup selalu merupakan pilihan. & setiap pilihan pasti mengandung resiko....

Berani memilih namun tidak berani menanggung resiko adalah keburukan.
Tapi lebih buruk lagi jika tidak berani memilih karena takut resiko...


Maka, bertarunglah, bercintalah, berharaplah, bergaulah, memilihlah, berjuanglah & beranilah.
Karena jika tidak, maka kita sesungguhnya telah "mati".

Selasa, 09 April 2013

Singapore Visit

  
Alhamdulilah , Minggu  lalu  Papa  ngajak  jalan - jalan  ke  Singapura  , sebenarnya  ngga  sengaja  ,  Papa  sedang  meeting  di  Mitsubishi Singapore sana  ,   kebetulan  hotelnya  dapat  2  kamar   dan  dari  teman  papa  dapat  tiket pesawat  gratis  ,  nah  berangkat  deh  Ade  dan  Kakak  week  end   disana  ,  sekaligus  ngerayain  ulang  tahun  Ade  disana

Nunggu boarding  di Polonia - Medan

Berangkat  dari  bandara  Polonia   10.30  pagi   dan  sampai  Singapore  pk. 12.30  siang  , perjalanannya  sendiri  cuma  1  jam  . . .  ,  kok   sampainya  2  jam  ?    Begini  , beda  waktu  Medan  dan  Singapura  itu  1  jam  ,  sebenarnya  sampai  disana  pk. 11.30  karena  beda  waktu  ditambahin  lagi  1  jam.  Disarankan  kalau  kesini  sampai  sekitar  pk. 11.00  atau  12.00  ,  jadi  setelah  check  ini  di  Hotel  langsung  bisa jalan - jalan.


 Nunggu  bus

Sementara  saat  Papa  kerja  di  Singapura  ,  Ade , Kakak  dan  Mama  keliling  kota  dan  jalan - jalan.
Singapura  adalah  kota  yang  aman  &  nyaman  ,   kebersihan  dijaga  dan  semuanya  tertib  mulai  dari  lalu  lintas  nya  , sistem antrian  dll.
Selama  disana  kami  naik  MRT  (  Mass Rapd Transport  )  yang  terdiri  dari  kereta  bawah  tanah ( subway ) dan  bus ,  kami  menggunakan  STP  (  Singapore  Tourist  Pass  )  semacam  kartu  yang  digunakan  untuk  naik  MRT  tsb ,  jadi  pakai  kartu  itu  tidak  perlu lagi  bayar  baik  naik  Subway  ataupun  Bus  dan  bisa  naik sepuasnya  asal  kuat  aja . . .
Saat  Libur  ,  Sabtu  dan  Minggu  ,  Papa  ikut  gabung  jalan - jalan  keliling  kota..
Naik  Taxi  juga  bisa ,  tapi  . . . ongkosnya  itu  lho  mahal  banget ,  mendingan  uangnya  buat  beli  oleh -  oleh  ,  lagian  naik  MRT  enak  kok ,  bersih , dingin  dan  nyaman  . . . ngga  bejubelan kayak . . . .di  Jakarta  he he .

 "Two Singapore girls " on MRT ,  Lidya & Dinda

Ade  dan  kakak  sedang  naik  Subway  ,  kereta bawah   tanah ,  ngga  berdiri  ,  tempat  duduknya  nyaman  ,  jalan  menuju  stasiun   sangat  nyaman  ,  tidak  kena  panas  matahari  ,  bersih dan  dingin ,  jadi  ngga  bakalan  berdebu  jika  kita  naik  Subway  disana.
Selama  perjalanan  selalu  diinformasikan  sudah  sampai  stasiun mana  , baik  lewat  suara  maupun  layar  ,  hingga  kita  ngga  bakal  kesasar  ,  kalaupun  bingung   saat  kita  bertanya  sama  warga  Singapore  ,  mereka  sangat  ramah  memnbantu  turis  yang  datang  kenegaranya ,  Ade  sering  disangka  "  Singapore Girl "  karena  kulit  putih  dan  sipitnya  sudah  persis  dengan  orang  sana,  
Ngga  usah  khawatir  kalau  bahasa  Inggris  kita  "beletetan " ,  karena  "  cakap  melayu "  pun  berlaku  disana.

Ade  sedang nunggu bus

Nah  yang  tadi itu saat  naik  Subway  ,  gimana  kalau  naik  Bus ?  Sama  saja  ,  Bus  nya  bersih  ,  dingin  dan  nyaman  ,  naik  Bus  harus  ditempat  yang  ditentukan  ,  naik  dari  depan  ,  turun  lewat  pintu  tengah  ,  ngga  boleh makan &  minum  di  bus ,   kebersihan  sanngat  dijaga.

 Ade  dan  Kakak  sedang dalam Bus

Ada  2 macam  Bus  di  Singapore  ,  bus  biasa  seperti  Mayasari  Bhakti atau PPD  di Jakarta dan  satunya  Bus  tingkat.
Kata  Papa  di  Jakarta  dulu  banyak  bus  tingkat  ,  namun  karena  ngga  dirawat  sekarang  akhirnya  habis.
Warga  Singapore  terdiri  dari  3  etnis , China , India  dan  Melayu  ,  jadi  ngga  heran  kalau  dalam  dalam  bus  banyak penumpang  dari  ketiga  etnis  tersebut  ,  dibelakang  kami  ,  nampak  penumpang  dari  etnis  India . . . . . . .acha . . .acha . . . .acha  . . . kemeretehe . .ha.. . ha. .ha

 Kakak  &  Papa  dalam Bus

Papa  sangat  sering  meeting  dan  training  di Singapore  ,  tapi  naik  MRT  dan  Bus  baru  kali  ini  katanya  , buat  turis  sebaiknya  bawa  Map  MRT  supaya  ngga  kesasar  dan  turun  di  stasiun  atau  halte  bus  yang  tepat.
Peta  MRT / Bus  dapat  diambil di Bandara Changi ,  ditiap  stasiun  atau  halte  dan  pastinya  . . . .gratis


 Ade  dan  Mama   dalam  bus  umum . . . lengang . . . .

Bukan  cuma Bus nya  yang  lengang  dan  tidak  berdesak - desakan  ,  jadwal  MRT  dan  Bus  pun  sangat  teratur , kalau  sedang  di  stasiun  atau  halte  sedang  banyak  penumpang  , jangan  memaksakan  naik  ,  karena  Subway  atau  bus  berikut  akan  segera  datang  5- 10  menit  kemudian ,  dan  itu  pasti.

Kita  doakan  saja  ya  semoga  Oom  Jokowi dan Ko Ahok ,  bisa  segera  mewujudkan nya  di Jakarta  dan  kota  lainnya ,  yang  penting  bagaimana  kita  berlaku  sopan ,  tidak corat - coret ,  dan  menjaga  fasilitas  itu  supaya  ngga  cepat  rusak.

 Shopping  at  Bugis  Street

Wisata  di  Singapore  adalah  wisata belanja  ,  banyak objek  wisata seperti  ini  nulai  dari  kelas  bawah ,  menengah  hingga  jet  set.
Untuk  tingkat menengah  ke  bawah  tempat  yang  terkenal  adalah  Bugis  Street ,  China Town , Little India dan Mustafa Center dll.
Yang  biasa  dibeli  turis  biasanya  adalah  pakaian , tas , barang eletronik  ,  souveunir  dll
 
Beli Ice cream di  Orchard

Untuk  perbelanjaan  mewah  banyak  sekali  disini  ,  namun  yang  paling  terkenal  adalah  Orchard  Road  ,  di  jalan  ini  bertaburan  Mall  dan  Hotel  supermewah  dengan  barang - barang  yang  mahal  harganya.
Jadi  kalau  duitnya  pas - pas'an  gimana ?  . .   Ngga  masalah ,  ada Mall  dan  pusat belanja di Orchard  yang  menjual  barang - barang  dan  souvenir yang  murah  ,  bahkan  sama  harganya  dengan  di  Bugis St  atau  Little India. Harga  T-Shirt  $10  dapat  4 buah  atau  sekitar  18 ribu perbuahnya ,  sedangkan  gantungan  kunci  $10  dapat  18  buah  atau  harga nya sekitar  4 ribu  perbuah.
 

Mall  ini  pernah  terkenal  di  Indonesia  beberapa  waktu  lalu . . . . mau  tahu . . . . . . ya  benar  . . . Lucky  Plaza  ,  mall ini  tempat  tertangkapnya  Oom  Gayus Tambunan disana.
Kalau  mau  belanja  souvenir  atau  elektronik  murah  , anda  masuk  mall itu ,  turun  satu  lantai  ,  nah  keliling  dan  shopping  deh  sepuasnya.

Orchard  road  bisa ditempuh  dari  mana  saja  baik  dengan  Bus  ataupun  Subway.

"Singapore Girl"   nampang  diujung jalan Orchard

Saat  hari Minggu  Orchard Road  sangat  ramai  ,  baik  warga  setempat  ,  turis  dan  satunya  lagi . . . .
saudara - saudara  kita  dari  Indonesia  yang  bekerja  disana  ,  baik  PRT , buruh , pekerja musiman  dll  ,  ditaman - taman  Orchard  penuh  dengan  mereka.

Ngga  usah  heran  saat  dipinggir  jalan  sering  terdengar  celotehan  Jawatimuran , Sunda , Tegal dll ,  hari Minggu  adalah  hari  libur  buat  mereka.

" Pokoke  nyong  ora  sudi kalo baliq lagi nang  Tegal . . . ."  demikian  kira - kira celotehan  mereka.
Papa  cuma  senyum - senyum  aja  dengar nya  ,  Ade  dan  kakak  , sumpah  ngga  ngerti  artinya  he he he . .
Gaji  mereka  lumayan  besar  buat  ukuran Indonesia  sekitar  5-6  juta  sebulan  ,  sedangkan  pekerja  restorant   bisa  dapat  10  jutaan . . .   tapi  biaya  hidupnya  juga  besar.

di Little India

Jangan  lupa  ke  kawasan  Little  India  ,  sesuai  dengan  namanya  banyak  orang  India  tinggal  dan  berjualan  disini ,  berapa  jumlahnya  ?  . . . .  mene kutehe   he he he.
Letak  tempat  ini  tepat  di  stasiun  MRT ,  jadi  mudah  mencapainya.

On the corner of Little India

Banyak  resto  India  disini  ,  disarankan  cari  yang  muslim ,  kebanykan  sih  memang  muslim  ,  makanan  yang  disarankan  adalah  Roti Dosai  ,  semacam  the crepes , Martabak  dan Mamendum ,  mau  coba  yang  lain  silahkan . . . . . .kalau  minuman  , jangan  lupa  pesan  Teh  Masala  ,  suuegar  rek  dan  hangat.Banyak juga  souvenir disini.

@Shopping Mall

Sebenarnya  dibalik  biaya  mahal  disini  kalau  kita  pintar- pintar  ngga  mahal - mahal  banget ,  contoh  harga  Nasi  Briyani  ,  semacam  nasi  kuning  dengan  ayam  harganya  sekitar  $ 5  atau  40  ribu  , namun  porsinya  guedee  banget  ,  ngga  habis deh kalau makan  sendiri  ,  mesti  "  kongsi "  berdua ,  jadi  dengan  2 porsi  makanan  bisa  4  orang  makan ,  ngga  usah gengsi  ,   gengsi  mahal  harganya.

Jadi  kalau  mau  makan  dengan  4 porsi  untuk  4  orang  gimana  caranya  ?   Nah  cari   aja  yang  sama  dengan  tanah  air  ,   ada  KFC , Mc Donald , Pizza  Hut dll ,  harganya  hampir ngga  jauh  kok  dengan  Jakarta ,  . . . .Beti   aja  . . . . beda  tipis . . . . . 
Masih  ngga  cocok  juga  . . . . .gampang . . . . .bawa  aja  Rice Cooker , rendang  , abon  atau  teri  kacang . . . beres  deh.
 
 At  KFC   China Town

kalau  Ade dan Kakak Lidya  paling  suka  makan  di  KFC saja  ,  rasanya  standar , pelayanannya  cepat  ,  harganya pun  cuma  " sedikit "  diatas  harga  Indonesia.
Namun  yang  paling  Ade  suka  adalah  French  fries  nya  ,  dimasak  denga  Melted  Cheese  dan  irisan  Onion leave . . . .sumpah  deh  yummy  banget.

@ Burger Shop

Yang  mahal  disini  sebenarnya  cuma  harga  hotel  ,   tempat  Papa  nginap  ratenya  4-5 juta  semalam . . . .untung  dibayarin  kantor . . . . .Hotel  bintang 1  sekitar  800 ribu  hingga 1,2 juta  semalam.
Disana  Papa  juga  survey  ,  kalau - kalau  nanti  kesana  atas  biaya  pribadi  ,  ada  hotel  dan  Guest  House  yang lumayan  bagus  disana.
Salah satunya  adalah  Hotel  Arianna  tarif  nya  sekitar  750 ribu  semalam  bisa   untuk 4 orang , kalau cuma  berdua  bisa  lebih  murah  lagi dengan fasilitas  AC ,  LED TV , WIFI , Mini Bar , Coffee & Tea maker ,  tetapi ngga pakai  sarapan ,  letaknya  di jalan  Syed Alwi No. 83  disamping  Mustafa  Center di kawasan Little India  yang  buka 24 jam.

Satunya  lagi  guest house  restaurant  AB  Muhammad   kira - kira  100  meter  dari  Hotel  Arianna  , guest  house  ini  menyatu  dengan  resto  AB  Muhammad  yang  ada  dibawahnya  , tarifnya  sekitar    600  ribu  bisa  untuk  ber 4  dengan  kamar mandi  didalam.Kalau  anda kesana  temui  saja  Mr. Samsudin , head cook  yang  bertugas  di resto  tersebut ,  orangnya  ramah  dan  helpful.
Kedua  tempat  itu  cocok  untuk  keluarga ,  letaknya  cuma  disamping  Mustafa  Centar.

Gampang  kok  nyari  nya  ,  even  anda  baru  pertama  kali  ke  Singapura.
Dari  Changi  airport   jika  anda  di terminal 1  atau  3  naik  Skytrain ke terminal 2  , gratis.Kalau  ternyata  arrivalnya  di  terminal 2  langsung  saja  ke  arah  kanan  ke  terminal MRT.
Di  Terminal  2  anda  jalan ke  MRT  stasiun , beli  E-Z  card   buat  naik  MRT  atau  Bus  harganya  $12 , terdiri  dari  $4  dollar  harga  kartu  dan  $ 8  pulsa  untuk  naik  bus  dan  MRT.  masa  berlaku  kartu  ini  tidak  terbatas  ,  jika  pulsa  habis  bisa  diisi  ulang  di  mesin  yang  ada  di  stasiun.

Kartu  kedua  namanya  Singapore  Tourist   Pass  ,  harganya  $ 26 Dollar  yang  terdiri  dari  $ 16  atau sekitar  110  ribu  untuk  naik  bus/kereta  sepuasnya  (  tidak  tergantung  banyaknya  pemakaian )  yang  berlaku  selama  2  hari  ,  jadi  biaya  perhari  sekitar 55  ribu  per orang  , bisa  pergi  hampir 10  tempat  atau  20  kali  bolak - balik  dalam  sehari  ,  jadi  biayanya  sangat  murah  cuma  sekitar  3 ribu  setiap  naik  bus / subway.

Entrance Gate to MRT subway station

Yang  ketiga . . . naik  Taxi  . . . . he he sorry ya . . . .tidak  disarankan  ,  dan  lagi  ngga boleh  lebih dari  4  orang ,  lebih  dari  itu  mesti  ambil  2 taxi . . .
Kalau  pakai  STP  sudah  selesai  , kita  bisa kembalikan  lagi  kartu  itu  dengan  refund  sebesar  $10  dollar  dari  kasir  stasiun  ,  tenpat  penukaran  sebaiknya  di  Stasiun  Airport Changi  sebelum  check in pesawat  kembali  ke tanah air.
Saat  tiba  di  Changi  jangan  lupa  kumpulkan  brosur  sebanyaknya  di  bandara ,  isinya  ,  peta  Singapura ,  peta  MRT , jadwal  MRT , peta  Bus ,  peta  tempat  wisata dll  , semua  gratis  kok.

Jangan  lupa  bawa tempat  air minum  ,  dibanyak  tempat  di  Mall , objek  wisata ,  stasiun dll  tersedia  kran  air minum yang  bisa  langsung  diminum  ,  gratis !  ,  Isi  saja  sebanyaknya  saat  dibandara atau tempat  lain  saat  dijalan , karena air  dalam  kemasan  sangat  mahal  disini.

Shalat dzuhur di mesjid Al Falah ,Orchard road , mukena disediakan, tersedia air minum  gratis

Kembali  ke  arah  menuju  hotel  yang  disarankan ,  kalau  sudah  beli  tiket  MRT yang  berlaku  juga  di  Bus  segera  naik  MRT  kearah  Harbour  Font  ,  yaitu  tujuan  akhir  MRT  yang  terletak  dekat  Sentosa  Island  ,  lokasinya  Universal  Studio   dan  tempat  Oom  Gayus  main  judi.

Anda  jangan  turun  di  Harbour  Front  , tetapi  turun  di  Outram Park  ,  tempat  persilangan  stasiun MRT., dari  sini  naik  lagi  jurusan  Punggol   dan  turun  di  Farrer  Park  stasiun  ,  nah  dari  stasiun  ini  ,  anda  keluar  arah  ke  Square Mall  ,  jalan  saja  terus  dan masuk  Square Mall  ,  karena  subway  ada  dibawah  tanah  ,  anda  sekarang  naik  escalator  1  lantai  keatas dalam mall tersebut ,  terus  menuju  pintu  keluar kearah  Mustafa  center  ,  caranya  keluar  dari Mall  ,  arah  sedikit  kekanan  , anda  menyebrang  ke arah   Verdun  Street  , lalu jalan  lurus  ke  arah  Mustafa  center  ,  jaraknya  cuma  50 meter. 
Anda  sekarang  sudah  sampai  di  Mustafa  Center ,  nah  depan  anda  lurus  itu jalan  Syed Alwi  ,   kalau  mau  kehotel  Arianna  , anda  kekiri jaraknya  sekitar  20  meter  disamping  Mustafa Center ,  kalau mau  ke Guest House rest. AB Muhammad  anda  kekanan ,  jaraknya  sekitar  90  meter  . . .gampang  kan ! 

Paling  praktis  pesan  via  internet , bayar  pakai  kartu  kredit ,  tinggal  kita  print  pemesanan  dan  pembayarannya  via  email  ,  nah  tinggal  terbang  dan  check  in  deh.

Ade & Kakak  didepan Mustafa Center yang buka 24 jam

Kunci  naik  MRT  adalah  kita  perlu  tahu  letak  stasiun  persilangan  supaya  bisa  menuju  tempat  wisata  yang  dituju  dengan  mudah  ,  gambar  stasiun  persilangan  itu  jelas  terbaca  di  peta  MRT.
Seperti  kalau  ditanah  air contohnya ,  Kita  dari  Bekasi  mau  naik  kereta  le  Depok  ,   maka  pertama  adalah  naik  dari  Bekasi  sampai  Manggarai  ,  turun  di  Manggarai  ,  lalu  naik lagi  jurusan  Bogor  ,  turun  di  Depok   . . . kira - kita  begitu  juga  disana ,  cuma pentunjuknya  lebih  jelas.

At jewellry and gold boot  of Mustafa Center

Gimana  kalau  ternyata  hotelnya  penuh . . . . .Gampang ,  ngga  usah  khawatir !  Disekitar  Mustafa  center  ada  puluhan  hotel , hostel  dan  guest  house  ,  kedua  hotel  diatas  yang disebutkan tadi adalah  cuma  2 tempat  yang  Papa  survey  ,  tempat  lain  kisaran  harganya sekitar  itu  ,   adalagi  namanya  Hostel  ,  untuk  keluarga  kami  tidak  sarankan  karena  kamarnya  gabung  dengan  orang  lain  ,  dan  kamar  mandinya  gabung  denga orang  lain  ,  harganya  sekitar  250 - 300 ribu  per - orang  / malam , buat  back packer  oke lah.
Browser via  internet  juga  banyak  kok  ,  disarankan  bawa  notebokk  atau  tabulet  karena  banyak  free WIFI  disini.

Hollywood Walk of Fame

Kan  capek  keliling  nyari  hotel  sambil   bawa  kopor /  tas ?  
Ngga  usah  kjawatir , titip  aja  kopor  dan  tas  anda  pada  penitipan  tas  di  security  Mustafa  Center , berapa  banyak , berapa  besar  kopor  anda  ,  mereka  terima  kok ,  gratis  lagi  ,  ngga  usah  khawatir  kawasan  ini  adalah  daerah  muslim  &  kawasan  teraman  di  Singapore.

@Merlion Park
at Coffee Shop

Disekitar  Mustafa  Center  banyak  terdapat  Hostel  semacam  ini  , kalau  sedang  tidak  musim  liburan  ,  pasti  gampang  kok  ,  dan  banyak  dapat  diskoun  ,  buat  first  visitor  sebaiknya   jangan pergi  saat  peak  season  musim  liburan.
Yang penting  passport  tetap  mesti  anda  pegang. Oh  ya  lebih  bagus  kalau  punya  BNI  atau  Mandiri  Card   ,  gampang  &  banyak  ATM  nya.

Pose at Marina Bay - Singapore

Objek  wisata  lainnya  , adalah  permainan , seperti  Universal  Studio ,  wisata  pantai  seperti  Marina Bay , Merlion Park , Song  of  The  Sea  dll  , beberapa  objek  ada  yang  gratis  seperti  ,  Merlion Park , Marina  Bay , City  hall dll  ,  yang  bayar  juga  banyak  mulai   dari  SGD 10  di Song of Sea hingga  SGD 74 ( sekitar  600 ribu )  seperti  di  Universal  Studio  Singapore.

 Berphoto  bersama pengawal  Fir'aun  di  Egypt  Zone USS  saat  ke  The Mummy

Sebenarnya  tidak  ada  beda  antara  Universal Studio  dengan  Dufan  di Ancol  ,  yang  menarik  dari  USS  dalam  dalam  mengemas  acara  dan  teknologinya.
Apalagi  kata  Papa permainan  di USS  Holywood - Amerika  ,  lebih  spektakular lagi  katanya , maklum  Papa  pernah  kesana , cuma  Ade &  Kakak  ngga  diajak  he . .he .


Berphoto  di  depan  USS 
Kalau  ke  USS  sebaiknya  pagi  hari  ,  keluar  dari  Hotel  sekitar  08.30  ,  jika  naik  MRT  ambil  jurusan  Harbour  Front ( stasiun akhir ) ,   ke  turun  di  Vivo  city   , naik  escalator  ke  lantai  3  ,  lanjut  naik monoral  bayar  $ 3 untuk pulang - pergi , sekitar  23  ribu  per orang , kartu  MRT  tidak  berlaku disini ,  turun  di  Beach Front  stasiun  ,  jalan 2 menit  ke  USS  , sampai  sana  sekitar  jam  10 pagi  ,  dan  USS  sudah  buka  sampai  jam  07.00  malam. Pulangnya  naik  transportasi  yang  sama.


Berada  di  New York  Zone ,  pakai  jas  hujan ,   beli  di lokasi  

Photo bersama Artis USS  dari Amerika

Paling  enak  ke  USS  adalah  bukan  saat  liburan  ,  kita  bisa  nikmati  permainan  USS  tanpa  antri  ,  jadi  dalam  seharian  ,  bisa  semua  aneka  permainan  kita   nikmati.
Tapi  kalau   musim  liburan  ,  harus  numggu  1  jam  untuk  nikmati  permainan  ,  ngga  usah  khawatir  saat  hujan  ,  toko - toko  dalam  USS  menyediakan  jas  hujan  dengan harga $ 3  atau  sekitar  24  ribu  rupiah.  Didepan  New York  Zone dan USS  Store  bahkan  tersedia  kanopi  raksasa  sehingga pengunjung bisa berteduh  disana.

Didepan  Sesame Street

Disarankan  menggunakan  sepatu  dengan  tumit  rendah  saat  ke  USS  , karena  areanya  cukup  luas  ,  dan  beberapa  permainan  terasa  nyaman  jika  menggunakan  itu.
Buat  mereka  yang "  jantungan "  tidak  disarankan  untuk  ke boot  Transformer ,The Mummy  dan  Jet Coaster.
Dibanding  dengan  Dufan  Ancol  ,  area  USS  kalah  besar.

At The Mummy

Jika  sudah niat  ke  Singapore  ,  info  kedua  paling  akurat  selain  brosur  adalah  dari  Oom  Google  ,  kita  bisa  tahu  route  MRT /  Bus  berupa  nomor  Bus /  MRT  route  yang  dilalui  ,  arah  dll.
  
Merchandise shop  at  USS

Caranya  ,  ketik  Google.com  ,  Klik  pada  map  ,  ketik  Changi  airport  misalnya  ,  akan  muncul  gambar  peta  Changi  di kanan  ,  dan  keterangan  dikiri  ,  nah  di kiri  ada  tombol  Get Direction  lalu  anda  klik  , makan  akan  muncul  2  kolom  A  dan  B  , nah  pada  A  anda  ketik  Changi  airport  ,  pada  B  anda  ketik  misalnya  Universal  Studio  Singapore  ,  lalu  klik.

Tertangkap  Frankeinstein

Maka  pada  peta  akan  muncul  arah  Changi  menuju  Universal  Studio Singapore  ,  dan  di kiri  akan muncul  gambar  Taxi , MRT ( Bus ) serta  jalan  kaki.

Kemudian  anda  klik  MRT  lalu  enter  maka  akan  muncul  route  MRT  ,nomor MRT  , nama Stasiun  awal  dan  tujuan , persilangan MRT ,   arah  perjalanan  ketempat  yang  dituju  termasuk  arah  jalan  kaki  dll , sangat  akurat  sekali. . . . . . . Ngga  percaya . . . . .silahkan  coba . . . . .ngga  bakal  nyasar  deh.

Menikmati  pijat gratis  di  Changi airport

Seperti kata  orang  bijak " Tidak  ada  pesta  yang  tidak  berakhir "  ,  Ade  dan  Kakak  Lidya  harus  kembali  ketanah  air  ,  apalagi  sudah  "  bolos "  3  hari  banyak  pelajaran  yang  mesti  di  kejar ,  dan  pelajaran  terbaik  kami  dapat  dari  rakyar  Singapura  ,  betapa  disiplin  yang  baik  dapat  menjadikan  suatu  negara  menjadi  maju  dan  terkemuka.
Dan  ini  tugas  Ade  dan  kakak  mengajak  teman - teman  supaya  disiplin  ,  taat  peraturan  dan  menjaga  kebersihan  supaya  negara  kita  bisa  lebih maju  seperti  Singapura.

@Changi  waiting lounge  with  free internet  &  free  foot  massage

Saat  pulang  kami  menggunakan  Taxi  ,  karena  barang  bawaan  yang  semakin  banyak karena  shopping  he he he  ,  dan  tidak  nyaman  kalau  naik  MRT.
Tarif  taxi  dari Pusat kota ke  bandara  Changi  dan  sebaliknya sekitar  18  sampai 25  dollar  ,  tergantung  macet  atau  tidak  ,  saat  kami  maik taxi  sekitar  pk. 07.00  pagi  tarifnya  ternyata  cuma  SGD 18  , sama  Papa  dibayar  SGD 20  ,  " take the change  for you  "  katanya  . . . . . ( kembaliannya  ambil  aja  Bang . . .)
Jangan  naik  taxi  antara  pk. 24.00  malam  sampai  06.00  pagi  ,  bisa  kena  extra  charge  2 kali lipat.

Boarding  back to Polonia - Medan

Buat yang  mau  pertama  kali  ke sana  ,  ngga  usah  ragu  ,  yang  penting  nabung  aja  buat  uang  hotel  ,  tiket  pesawat  kan  udah  murah  ,  tinggal  nambahin  dikit  buat  makan  dan  oleh - oleh , tarnsport naik  aja  MRT  ,  ngga  bakal  nyasar  deh  ,  Jangan  lupa  passport  disiapkan.
Bukan  hanya sekedar   jalan - jalan  yang  kita  dapat  ,  tetapi  bagaimana  kita  belajar  hidup  bermasyarakat    yang  baik dan tertib dari  tetangga  kita  Singapura

Lidya & Dinda - Medan

Kamis, 04 April 2013

Kisah Semut dan Lalat


Beberapa ekor lalat nampak terbang berpesta di atas sebuah tong sampah di depan rumah. Suatu ketika, anak pemilik rumah keluar dan tidak menutup kembali pintu rumah. Seekor lalat nampak bergegas terbang memasuki rumah itu. Si lalat langsung menuju sebuah meja makan yang penuh dengan makanan lezat.
 
“Saya bosan dengan sampah-sampah itu, ini saatnya menikmati makanan segar,” katanya. Setelah kenyang, si lalat bergegas ingin keluar dan terbang menuju pintu saat dia masuk, namun ternyata pintu kaca itu telah terutup rapat. Si lalat hinggap sesaat di kaca pintu memandangi kawan-kawannya yang melambai-lambaikan tangannya seolah meminta agar dia bergabung kembali dengan mereka.
 
Si lalat pun terbang di sekitar kaca, sesekali melompat dan menerjang kaca itu, dengan tak kenal menyerah si lalat mencoba keluar dari pintu kaca. Lalat itu merayap mengelilingi kaca dari atas ke bawah dan dari kiri ke kanan bolak-balik, demikian terus dan terus berulang-ulang. Hari makin petang, si lalat itu nampak kelelahan dan kelaparan. Esok paginya, nampak lalat itu terkulai lemas terkapar di lantai.
 
Tak jauh dari tempat itu, nampak serombongan semut merah berjalan beriringan keluar dari sarangnya untuk mencari makan. Dan ketika menjumpai lalat yang tak berdaya itu, serentak mereka mengerumuni dan beramai-ramai menggigit tubuh lalat itu hingga mati. Kawanan semut itu pun beramai-ramai mengangkut bangkai lalat yang malang itu menuju sarang mereka.
 
Dalam perjalanan, seekor semut kecil bertanya kepada rekannya yang lebih tua, 
 
“Ada apa dengan lalat ini, Pak? Mengapa dia sekarat?” “Oh.., itu sering terjadi, ada saja lalat yang mati sia-sia seperti ini. Sebenarnya mereka ini telah berusaha, dia betul-betul telah berjuang keras untuk keluar dari pintu kaca itu. Namun ketika tak juga menemukan jalan keluar, dia frustasi dan kelelahan hingga akhirnya jatuh sekarat dan menjadi menu makan malam kita.”
 
Semut kecil itu nampak masih penasaran dan bertanya lagi, “Aku masih tidak mengerti, bukannya lalat itu sudah berusaha keras? Kenapa tidak berhasil?”
 
Masih sambil berjalan dan memanggul bangkai lalat, semut tua itu menjawab, 
 “Lalat itu tak kenal menyerah dan telah mencoba berkali- kali, hanya saja dia melakukannya dengan cara-cara yang sama.”
 
Semut tua itu melanjutkan perkataannya, namun kali ini dengan mimik dan nada lebih serius, 
“Ingat anak muda, jika kamu melakukan sesuatu dengan cara yang sama tapi mengharapkan hasil yang berbeda, maka nasib kamu akan seperti lalat ini.”
 
Para pemenang tidak melakukan hal yang berbeda, mereka melakukan hal yang sama dengan cara yang berbeda.