"Ibarat harapan seorang penggali sumur, jika galiannya belum mengeluarkan air, maka dia akan terus berusaha memperdalam galian sampai akhirnya mengeluarkan air. Begitupun kita dalam beribadah dan berdo`a. Jika kita belum merasakan nikmat atau manisnya beribadah dan doa belum dikabulkan, teruslah berusaha jangan pernah berputus asa, mungkin masih terhalang oleh dosa-dosa yang kita perbuat. Berkaitan dengan putus asa, Alloh berfirman : "..Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir." (QS. Yusuf : 87) Untuk itu, optimislah dalam berdoa dan beribadah, jauhilah rasa putus asa. Semoga Alloh SWT menjadikan kita hambanya yang kuat. Amin Wassalamualaikum !
Myspace tweaks at TweakYourPage.com

Album Anggota Keluarga

Hidup Ini Pilihan

Rabu, 08 Juni 2011

Falsafah LIMA JARI

Lidya Laila Tamara  - Pantai Cermin Theme Park , Sumatera Utara
klik photo untuk  perbesar , lihat  Lidya diwww.lidyatamara.blogspot.com

LIMA JARI:

1. Ada si gendut jempol yang selalu berkata baik dan menyanjung.

2. Ada telunjuk yang suka menunjuk dan memerintah.

3. Ada si jangkung jari tengah yang sombong , paling panjang dan suka menghasut jari telunjuk.

4. Ada jari manis yang selalu menjadi teladan, baik, dan sabar sehingga diberi hadiah cincin.

5. Dan ada kelingking yang lemah dan penurut

Dengan perbedaan positif dan negatif yang dimiliki masing-masing jari, mereka bersatu untuk mencapai tujuan ( menulis, memegang, menolong anggota tubuh yang lain, melakukan pekerjaan, dll).

Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri dari jempol semua ?

Falsafah ini sederhana namun sangat berarti.

Kita diciptakan dengan segala perbedaan yang kita miliki dengan tujuan untuk bersatu- saling menyayangi- saling menolong- saling membantu- saling mengisi - bukan untuk saling menuduh- menunjuk- merusak...

Semua perbedaan dari setiap kita adalah keindahan yan g sengaja diciptakan agar kita rendah hati untuk menghargai orang lain, tidak ada satupun pekerjaan yang dapat kita kerjakan sendiri.

Mungkin Kelebihan kita adalah kekurangan orang lain, tapi juga kelebihan orang lain mungkin juga Kekurangan kita.

Tidak ada yang lebih bodoh atau lebih pintar, perihal bodoh atau pintar itu adalah kerelatifan dalam bidang/talenta yang diberikan TUHAN agar kita bersama-sama menuju satu impian...

Keseluruhan yang dimiliki semuanya yang menjadi sempurna...
Bukan satu individu yang sempurna....

Orang pintar bisa gagal,
Orang hebat bisa jatuh,
tetapi,
Orang yang mengandalkan TUHAN dalam segala hal akan selalu melihat kemuliaan TUHAN...

"Masa Depan Bukanlah Suatu Tempat, Melainkan Suatu Keadaan Yang Sedang Kita Ciptakan.  Mulailah Menciptakan Impian Masa Depan Melalui Hati, Pikiran Dan Kemudian Mewujudkannya Melalui Usaha Keras Dan Cerdas."


Tidak ada komentar: