Brunch @Arizona
Konsekwensi dari negara kapitalis / negara maju adalah komoditi yang serba mahal di Amerika Serikat , makanan adalah salah satu contohnya , disela - sela kegiatan wisata saat menjelang atau after Lunch perut ini selalu keroncongan , maklum suhu yang sekitar 3 - 5 derajat Celsius membuatnya cepat lapar.
Biasanya saya selalu menyelinap keluar dari rombongan sekedar untuk Brunch ( ngemil antara Brakfast & Lunch ) , sebagai contoh untuk sepotong hotdog atau sanwich harganya sekitar $ 6 atau setara Rp. 50.000 rupiah , sementara di Indonesia kita bisa dapat untuk 10 orang.
Itu untuk harga makanan , bagaimana dengan harga produk / layanan lainnya . . . . wah ngga kehitung deh.
Lantas . . .apakah uang seharga 1 cent dollar atau Rp.1000,- ada harganya ?
Tentu ada , namun bukan di Amerika Serikat , tetapi di Republik Indonesia , tepatnya di Tanah Papua.
Bahkan uang seribu rupiah ini bukan untuk membeli makanan , tetapi untuk membayar perawatan dokter.
dr. Soedanto
Soedanto bahkan rela tidak dibayar jika pasien benar-benar tak mampu. Semua ini ia lakukan untuk menolong orang miskin. Apakah dokter lima anak ini bisa hidup nyaman dengan penghasilan sekecil itu?
Untuk hidup mewah memang tidak bisa. Ia hidup bersahaja. Kendaraannya hanya sebuah mobil tua. Namun, kepada seorang wartawan ia berkata, "Semuanya cukup bagi kami."
Jika Anda percaya bahwa masa depan Anda bergantung pada jumlah harta simpanan, Anda bisa menjadi seorang penimbun yang serakah.
Ingatlah bahwa faktor penyertaan Tuhan adalah penentu masa depan. Yakinilah itu, Anda akan menjadi seorang benar yang pemurah --
KEPUASAN
HIDUP TERCAPAI BUKAN KARENA KITA MEMILIKI BANYAK
MELAINKAN KARENA KITA
BISA MEMBERI BANYAK
Tidak ada komentar:
Posting Komentar