"Ibarat harapan seorang penggali sumur, jika galiannya belum mengeluarkan air, maka dia akan terus berusaha memperdalam galian sampai akhirnya mengeluarkan air. Begitupun kita dalam beribadah dan berdo`a. Jika kita belum merasakan nikmat atau manisnya beribadah dan doa belum dikabulkan, teruslah berusaha jangan pernah berputus asa, mungkin masih terhalang oleh dosa-dosa yang kita perbuat. Berkaitan dengan putus asa, Alloh berfirman : "..Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir." (QS. Yusuf : 87) Untuk itu, optimislah dalam berdoa dan beribadah, jauhilah rasa putus asa. Semoga Alloh SWT menjadikan kita hambanya yang kuat. Amin Wassalamualaikum !
Myspace tweaks at TweakYourPage.com

Album Anggota Keluarga

Hidup Ini Pilihan

Selasa, 05 Juni 2012

Kami beli agamamu . . . . .

Lidya & Dinda Tamara
@Forest Park KL airport of Malaysia

Diceritakan seorang wanita muslimah bercadar berbelanja di supermarket di Perancis.

Setelah selesai mendapatkan barang2 yang dibutuhkannya, dia segera pergi ke kasir utk membayar. Kebetulan kasir yang ditujunya adalah seorang wanita keturunan Arab yang berpakaian tidak menutup auratnya.

Kasir tersebut memandang wanita bercadar itu dengan pandangan melecehkan, kemudian dia mulai menghitung nilai barang belanjaan wanita tersebut sambil melemparkannya dengan kasar ke atas meja.


Namun wanita bercadar itu tidak terpengaruh dengan provokasi sang kasir, dia tetap tenang, bahkan sangat tenang, hingga membuat sang kasir semakin geram dan tidak dapat lagi menguasai diri, lalu berkata dengan nada melecehkan,
 " Kita mempunyai berbagai problem & permasalahan di Perancis dan cadar kamu ini adalah salah satu problem. Kita di sini untuk berbisnis, bukan untuk pamer agama maupun sejarah. Kalau kamu mau menjalani agama atau mengenakan cadar, pergilah sana ke negerimu, jalani agamamu sesukamu."
 

Wanita bercadar itu berhenti memasukkan barang belanjaannya ke dalam tas, memandang sang kasir, lalu dia membuka cadarnya. Ternyata dia adalah wanita kulit putih, dengan  sepasang mata biru, lalu dia berkata, 
"Aku adalah wanita Perancis asli, begitu pula ayah & kakekku. Ini adalah Islam-ku dan ini adalah negeriku. Kalian telah menjual agama kalian, sementara kami membelinya. ".

Subhaanallaah,

Allah Ta'ala berfirman, 
, "Sesungguhnya orang2 yang mengatakan, 'Rabb kami adalah Allah', kemudian mereka tetap istiqamah maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka berduka cita." (QS.Al-Ahqaaf: 13)
 

Semoga cerita sederhana ini dapat memberikan pelajaran yang berharga kepada kita agar tetap bangga dan menjunjung tinggi syariat yang mulia, memberikan suport & motivasi agar kita selalu iltizam & istiqamah dalam keadaan apapun serta di manapun kita berada.


Tidak ada komentar: