Pemenang tetap tegap melangkah meski wasit menyatakan kalah
Pecundang membutuhkan ribuan lembar tissue untuk mengusap air mata
Pemenang menggunakan lasernya hanya untuk perayaan kemenangan
Pecundang menggunakan lasernya untuk bisa menang
Pemenang tetap bisa menghirup oksigen dari udara dengan paru-parunya
Pecundang harus sedia tabung oksigen karena paru-paru dan hatinya terlalu kecil...
Pemenang terus berlatih sampai rambut lepek dan kuku patah-patah
Pecundang sibuk cream bath dan meni-pedi bahkan massage
Pemenang terus berharap dan berjuang untuk menang sampai peluit terakhir berbunyi
Pecundang hanya tidur dan menanti telpon kalau ada keajaiban,
Pemenang tetap menaruh Garuda di dadanya dan mendukung tanpa syarat
Pecundang langsung merobek dan membakar kausnya
Pemenang tetap menghargai simbol negaranya, betapun pahit kondisinya
Pecundang hanya menganggapnya bungkus kacang yang layak dibuang
Be the winner!
Pecundang membutuhkan ribuan lembar tissue untuk mengusap air mata
Pemenang menggunakan lasernya hanya untuk perayaan kemenangan
Pecundang menggunakan lasernya untuk bisa menang
Pemenang tetap bisa menghirup oksigen dari udara dengan paru-parunya
Pecundang harus sedia tabung oksigen karena paru-paru dan hatinya terlalu kecil...
Pemenang terus berlatih sampai rambut lepek dan kuku patah-patah
Pecundang sibuk cream bath dan meni-pedi bahkan massage
Pemenang terus berharap dan berjuang untuk menang sampai peluit terakhir berbunyi
Pecundang hanya tidur dan menanti telpon kalau ada keajaiban,
Pemenang tetap menaruh Garuda di dadanya dan mendukung tanpa syarat
Pecundang langsung merobek dan membakar kausnya
Pemenang tetap menghargai simbol negaranya, betapun pahit kondisinya
Pecundang hanya menganggapnya bungkus kacang yang layak dibuang
Be the winner!
Salam Pemenang,
Right or Wrong , We Still Love Our TIMNAS Squad
Tidak ada komentar:
Posting Komentar